
Lingkar Inspirasi – Di Pelabuhan Gili Mas, Lombok Barat, Mirah Midadan Fahmid, anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), melakukan pengawasan langsung terhadap proses mudik.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan arus mudik berjalan lancar, memastikan infrastruktur siap, dan memberikan kenyamanan bagi penumpang yang paling sering menggunakan jalur laut sebagai sarana transportasi selama libur Lebaran.
Menurut tinjauan Mirah Midadan Fahmid, situasi di Pelabuhan Gili Mas berjalan dengan tertib dan terkendali. Tidak ada penumpang yang terlalu banyak, sehingga arus keberangkatan dan kedatangan lancar.
”Pelabuhan Gili Mas telah menunjukkan kesiapan yang luar biasa untuk melayani pemudik. Menurutnya, kondisi lapangan cukup kondusif, dan tidak ada lonjakan penumpang.’’
Operasional kapal Roll-on Roll-off (RoRo) yang melayani rute dari dan menuju Pelabuhan Gili Mas juga berjalan dengan baik. Akibat peningkatan jumlah penumpang, jadwal keberangkatan kapal tetap sesuai dengan perencanaan awal tanpa gangguan.
Selain itu, dia mengatakan, “Kami memastikan bahwa kapal RoRo tetap beroperasi normal meskipun ada peningkatan arus mudik. Tidak ada keterlambatan yang signifikan, dan semua berjalan sesuai jadwal.”
Mirah Midadan Fahmid juga menyoroti upaya Pemerintah Provinsi NTB untuk meningkatkan kunjungan kapal pesiar ke wilayah NTB. Dia menyatakan bahwa infrastruktur dasar Pelabuhan Gili Mas sudah memenuhi persyaratan untuk menerima kapal pesiar internasional.
Namun, untuk meningkatkan daya saing NTB sebagai destinasi pilihan bagi wisatawan yang datang melalui jalur laut, beberapa elemen masih perlu diperhatikan.
”Saya berterima kasih kepada Gubernur NTB atas upayanya untuk meningkatkan visitasi kapal cruise ke NTB. Dia menyatakan bahwa pelabuhan Gili Mas sejauh ini memenuhi persyaratan dasar, tetapi perlu dilakukan perencanaan tambahan. Misalnya, diperlukan lounge khusus untuk penumpang cruise dan pengembangan etalase kuliner khas Lombok di sekitar pelabuhan.’’
Selain itu, ia menekankan bahwa pengembangan fasilitas tambahan akan membuat wisatawan merasa lebih nyaman dan memungkinkan mereka untuk menikmati kekayaan budaya NTB.
Tambahnya, “Dengan adanya lounge yang representatif dan toko kuliner khas Lombok, wisatawan akan memiliki pengalaman yang lebih menyenangkan saat singgah di NTB. Ini juga menjadi kesempatan bagi pelaku UMKM lokal untuk lebih berkembang.”
Mirah Midadan Fahmid mengharapkan peningkatan koordinasi antara pengelola pelabuhan, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya untuk menjamin kelancaran arus mudik dan mendorong pertumbuhan pariwisata di NTB.
Dia menyimpulkan, “Sinergi yang baik antara berbagai pihak akan memastikan layanan pelabuhan yang optimal untuk pemudik dan wisatawan yang datang melalui jalur laut.”
Dengan persiapan saat ini, Pelabuhan Gili Mas diharapkan dapat terus memberikan layanan yang lebih baik kepada penduduk lokal dan wisatawan, dan menjadi pusat utama untuk memperkuat sektor transportasi dan pariwisata NTB.